B. Indonesia

Pertanyaan

lengkapilah struktur pantun dalam bagan berikut
lengkapilah struktur pantun dalam bagan berikut

1 Jawaban



  • Budaya berpantun telah di kalangan nusantara jauh sebelum Indonesia merdeka. Hal tersebut dapat dilihat dari berbagai kebudayaan tradisional di daerah yang ada. Misalnya di Betawi, Minang, dan Jawa. Pada masyarakat betawi tradisi berpantun dapat dijumpai tradisi palang pintu pada prosesi pernikahan dan seni lenong. Tradisi serupa juga dapat dijumpai pada lagu-lagu Melayu (minang). Masyarakat budaya jawa pantun dikenal dengan istilah parikan.

    Seiring berjalannya zaman pantun dianggap sebagai media komunikasi lisan yang mudah dan menghibur. Hal tersebut sering kita jumpai pada acara televisi maupun radio. Pada titik ini muncul pertanyaan, apa sebenarnya pantun itu?

    Pantun adalah puisi Melayu asli yang cukup mengakar dan membudaya dalam masyarakat. Pantun merupakan salah satu jenis puisi lama. Lazimnya pantun terdiri atas empat larik(atau empat baris bila dituliskan), bersajak ab-ab ataupun aa-aa. Pantun pada mulanya merupakan sastra lisan namun sekarang dijumpai juga pantun yang tertulis.

    Secara struktur pantun terdiri dari sampiran dan isi. Menurut Sutan Takdir Alisjahbana fungsi sampiran terutama menyiapkan rima dan irama untuk mempermudah pendengar memahami isi pantun. Ini dapat dipahami karena pantun merupakan sastra lisan. Meskipun pada umumnya sampiran tak berhubungan dengan isi terkadang bentuk sampiran membayangkan isi.

    Dewasa ini pantun yang kita kenal memiliki ciri-ciri sebagai berikut;

    Bersajak a-b-a-bBerisi empat barisMasing-masing baris terdapat 8-12 suku kataBaris pertama dan kedua sampiranBaris ketiga empat berupa isi

    Sedangkan, ciri bahasa pantun sebagai berikut

    Setiap baris terdiri 8-12 suku kataBersajak ababIsinya singkat, padat, dan bermakna.

    Lakukan kegiatan berikut ini!

    Bagilah kelasmu menjadi beberapa kelompok!Tiap kelompok, membaca enam bait pantun berikut dengan saksama!Injit-injit SemutInjit-injit semutSiapa sakit naik di atasInjit-injit semut

    Walau sakit jangan dilepas

    Jalan-jalan ke Tanah Deli

    Sungguh indah tempat tamasya

    Kawan jangan bersedih hati

    Mari bernyanyi bersama-sama

    Kalau pergi ke Surabaya

    Naik perahu dayung sendiri

    Kalau hatimu bermuram durja

    Yang pasti rugi diri sendiri

    Jalan-jalan ke Pulau SeribuSungguh indah si Pulau KarangSungguh malang amat nasibku

    Punya pacar diambil orang

    Ramai sungguh Bandar Jakarta

    Tempat orang mengikat janji

    Walau pacar aku tak punya

    Hati senang dapat bernyanyi

    Duhai selasih janganlah tinggi

    Kalaupun tinggi berdaun jangan

    Duhai kekasih janganlah pergi

    Kalaupun pergi bertahun jangan

    Tiap kelompok, menganalisis apakah tiap bait pantun di atas telah memiliki struktur isi teks pantun secara lengkap dan memiliki ciri bahasa teks pantun?Lengkapilah tabel analisis struktur isi dan ciri bahasa teks pantun berikut!

    Tabel Analisis Struktur Isi Teks Pantun

    Bait ke-Kesesuaian Aspek Struktur Isi Pantun12Baris pertama dan kedua berupa sampiran, berupa basa-basi dan terdapat korelasi isiBaris ketiga empat berupa isi, berisi nasihat dan petuah yang berupa nilai moral dan terdapat korelasi isiBunyi akhir pada baris pertama sama dengan bunyi akhir pada baris ketiga (i), bunyi akhir pada baris kedua sama dengan baris ketiga (a)Baris perama terdiri dari 8 suku kata, baris kedua 9 suku kata, baris ketiga terdiri dari 8 suku kata, baris keempat 10 suku kata.3456Berdasarkan hasil analisis pada data pantun di atas maka dapat disimpulkan bahwa pantun memiliki ciri-ciriMemiliki kombinasi sajak . . .Tiap baris terdiri dari . . . hingga . . .   suku kata.Baris 1 dan 2 berupa sampiran maksud komunikasi di dalamnya adalah ….Baris 3 dan 4 berupa isi maksud komunikasi di dalamnya adalah ….Baris pertama dan kedua memiliki/tidak memiliki keterkaitan isi.Baris ketiga dan keempat memiliki/tidak memiliki keterkaitan isi.Baris 1 dan 2 serta 3 dan 4 memiliki /tidak memiliki keterkaitan isiTulislah lima pantun karangan anda sendiri secara individu dengan rincian tiga buah pantun jenaka (humor) dan dua buah pantun (jenaka) yang otentik dan tidak sama dengan yang ditulis teman anda,







    maaf ya klo jawabax slh